Langsung ke konten utama

Tips untuk Menghindari Alergi pada Anak


Tahukah Bunda jika ternyata telur dan kacang disebut sebagai makanan penyebab alergi. Tapi jangan takut, jika kedua jenis makanan tersebut diberikan pada si kecil sejak usia dini, risiko alerginya lebih rendah.

Analisis terbaru yang diterbitkan dalam Journal of American Medical Association (JAMA) menyebutkan bahwa ketika bayi mengonsumsi makanan jenis tertentu yang sebabkan alergi di awal kehidupan dapat mengurangi dampak terjadinya alergi pada anak di kemudian hari.

Ini adalah pemikiran yang relatif baru. Pada tahun 2000, American Academy of Pediatrics merekomendasikan bahwa makanan alergi sebaiknya dijauhkan dari bayi hingga mereka berusia setidaknya satu tahun bahkan lebih. Peringatan ini sangat kuat bagi mereka dengan riwayat keluarga alergi.

Akan tetapi, bukti terbaru telah menunjukkan bahwa memperkenalkan makanan terutama telur dan kacang lebih baik untuk mencegah alergi makanan. Para peneliti dari studi yang baru saja dipublikasi ini meninjau sekitar 146 studi dalam ananalisis akhir mereka.

Dikutip dari Time (20/09), mereka menemukan bukti "kepastian moderat". Kacang diperkenalkan sejak awal usia 4 hingga 11 bulan berhubungan dengan penurunan risiko pengembangan alergi pada kacang. Telur juga menunjukkan hubungan yang sama ketika mereka diperkenalkan saat usia 4 dan 6 bulan.

Selain itu, pengenalan lebih awal terhadap alergen umum lainnya seperti ikan juga terkait dengan rendahnya risiko alergi. Pengenalan sejak dini tidak membuat perbedaan untuk penyakit autoimun dan konsumsi gluten tidak terkait dengan risiko pengembangan penyakit celiac.

Peneliti masih menindak lanjuti temuan ini. "Belum jelas bahwa apakah pengenalan awal tertentu dari sebuah makanan alergi dapat membuat perlindungan imunologi, daripada peningkatan keragaman yang menyertai dalam diet," tulis Dr Matthew Greenhawt, spesialis alergi dan imunologi di Children's Hospital Colorado.    (lus/odi)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jahe Merah untuk Tingkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Jahe Merah untuk Tingkatkan Sistem Kekebalan Tubuh   Berbagai penelitian memang menyebutkan umbi tanaman jahe merah memiliki fungsi sebagai antiinflamasi dan antioksidan sehingga dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dari serangan virus maupun bakteri. Jahe merah tersebar hampir di seluruh daerah di Indonesia, seperti di daerah Jawa, Sumatra dan Sulawesi. Misalnya penelitian Swarnalatha Dugasani seperti dikutip dari ncbi.nlm.nih.gov , jahe merah mengandung unsur kimia gingerol dan shogaol yang terbukti memiliki kemampuan untuk meningkatkan kekebalan tubuh supaya tidak terserang penyakit, bakteri dan virus berbahaya. Selain berfungsi sebagai antioksidan, tanaman rimpang bernama latin Zingiber Officinale ini juga berfungsi sebagai antiemetic (antimuntah), antibakteri dan juga peradangan. Kadar gingerol pada jahe merah lebih tinggi dibanding jahe gajah yang ternyata paling sering digunakan masyarakat saat ini. Kadar gingerol yang lebih tinggi,

Sertifikat Untuk Warga Terdampak Penataan Permukiman Kumuh

Sertifikat Untuk Warga Terdampak Penataan Permukiman Kumuh Suksesnya penataan Kawasan Krueng Langsa berkat  kolaborasi antara Program Kotaku Kementerian PUPR, Pemko Langsa, dan DAK Intergrasi . Warga yang dulu tinggal di sepanjang bantaran Krueng (sungai) Langsa kini bisa menikmati kehidupan baru di Timbang Langsa Kota Langsa Provinsi Aceh dengan kepastian bermukim yang lebih jelas.  Saat ini Pemerintah Kota (Pemko) Langsa memberikan sertifikat kepemilikan lahan dan rumah yang layak huni. Pembagian sertifikat bertempat di Aula Gampong Timbang Langsa pada Jumat, 26 Agustus 2022 lalu.  Dalam sambutannya Marzuki Hamid Wakil Walikota Langsa menyampaikan "Pemerintah Kota Langsa saat ini sudah berupaya agar masyarakat bisa menempati permukiman yang layak huni bagi ibu-ibu dan bapak-bapak yang dulunya tinggal di Bantaran Krueng Langsa bisa pindah kesini dan mempunyai legalitas tanah yaitu sertifikat."  Harapannya warga bisa menjaga kebersihan di permukiman yang baru, saling menghor

Leslarverse, Token Lesti Kejora dan Rizky Billar Anjlok Imbas Kasus KDRT

Leslarverse, Token Lesti Kejora dan Rizky Billar Anjlok Imbas Kasus KDRT   Berita negatif terkait KDRT yang dilakukan oleh Rizky Billar terhadap istrinya, Lesti Kejora berpengaruh terhadap harga token keduanya. Sebagaimana diketahui, Pasangan Suami istri tersebut pada awal tahun ini sudah meluncurkan token yang diberi nama Leslarverse (LLVERSE). Dalam akun Instagram @leslarmetaverse tertulis "Leslar Metaverse adalah dunia digital masa depan yang bertema cyber future. Dimana Leslar Metaverse akan mempertemukan seluruh orang baik dari Indonesia dan Global untuk berkumpul atau mengadakan rapat, bekerja dan bermain. Di dunia metaverse ini, kalian juga dapat mengadakan berbagai acara, mengikuti konser, berbelanja online, berkompetisi hingga membeli sebuah properti digital". Berdasarkan data yang didapat dari coinmarketcap.com pada hari Jumat (30/9/2022) siang, token Leslarverse (LLVERSE) anjlok 12,5% ke US$ 0,000001015 dalam hitungan 24 ham terakhir. Dis